
Janda Satu Anak Tewas Tergantung di Dapur
Berita Terkait
- Diduga Depresi, Sanusi Harakiri
- Minum Racun Serangga, Chiek Muharram Tewas
- Wanita Muda Harakiri di Peusangan
- Tak Dibelikan Sepmor, Remaja Gantung Diri di Pohon
- Seorang Warga Peusangan Ditemukan Meninggal Tergantung
- Karyawan Kontrak Harakiri Dengan Seutas Tali
- Darmawan Gantung Diri di Dapur
- Suami Minggat, Isteri Gantung Diri
- David Gantung Diri di Kamar Mandi
- Supeno Tewas Terjun dari Lantai Tiga Rumahnya
* Diduga Karena Sakit tak Kunjung Sembuh
KUTACANE - Wanita separuh abad, Radiah (50), janda satu anak, warga Desa Kuta Bantil, Kecamatan Lawe Bulan, Agara, ditemukan tewas tergantung di dapur rumah, Rabu (24/1) sekitar pukul 07.30 WIB pagi.
Belakangan berkembang rumor jika wanita itu melakukan hara kiri dengan gantung diri. Disebut-sebut, faktor penyakit kronis yang dideritanya membuat wanita itu nekat memilih jalan pintas mengakhiri hidupnya. Namun sejauh ini polisi masih terus melakukan penyidikan untuk menelusuri motif kematian yang sebenarnya, dari wanita tersebut.
Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK MSi didampingi Kapolsek Lawe Bulan, Iptu Supriyanto, Rabu (24/1) mengakui adanya insiden kematian tak wajar dari janda satu anak itu.
Menurut Kapolsek Lawe Bulan, korban nekat bunuh diri akibat menderita penyakit perut atau penyakit bagian dalam yang telah parah. Disebut-sebut telah berkalang tahun tak sembuh, sehingga korban putus asa dan nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di dapur rumah kakaknya sendiri.
Jasad korban akan dibawa ke rumah familinya di Desa Kute Melie, Kecamatan Bukit Tusam untuk dikebumikan di sana.(as)
Editor : bakri
Aceh-tenggara Populer